LINGGA - KEPRI - Dalam empat tahun kepemimpinannya, Bupati Muhammad Nizar telah berhasil merealisasikan pembangunan 1.398 rumah tidak layak huni (RTLH) dan 32 unit rumah bagi korban bencana di Kabupaten Lingga. Langkah ini merupakan bagian dari komitmen Nizar untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mempercepat pemulihan ekonomi pascapandemi COVID-19.
Nizar menjelaskan bahwa program RTLH dirancang untuk memberikan harapan baru bagi warga Lingga agar dapat hidup lebih layak dan berkualitas. Dengan memiliki tempat tinggal yang lebih layak.
"Program ini bukan hanya sekadar pembangunan fisik, tetapi juga sebagai bagian dari upaya kami untuk mewujudkan masyarakat yang sejahtera dengan mendapatkan hunian yang lebih layak," ungkapnya saat diwawancarai di Lingga, pekan lalu.
Mantan Ketua DPRD Lingga ini mengungkapkan sebanyak 1.398 unit rumah tak layak huni telah dibangun dalam waktu empat tahun, sementara 32 unit rumah lainnya diperuntukkan bagi masyarakat yang menjadi korban bencana.
Nizar menambahkan bahwa program RTLH ini tidak hanya menyasar rumah untuk masyarakat umum, tetapi juga mencakup 200 unit RTLH khusus untuk masyarakat suku laut, yang dibangun melalui kerjasama dengan Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau.
Selain inisiatif RTLH, Nizar meluncurkan berbagai program sosial lainnya. Di antaranya adalah penyediaan seragam gratis untuk siswa, peningkatan fasilitas layanan kesehatan, serta pembangunan Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM) di desa dan kelurahan di Lingga.
"Inovasi pembangunan ini bertujuan untuk membantu masyarakat agar semakin hidup layak dan sejahtera," tambahnya. Melihat jurang kemiskinan bertambah banyak di tahun 2024 akibat tidak mampu bertahan ekonomi masyarakat dengan berbagai ragam masalah di 6 tahun kebelakang. Semoga para Bupati di daerah lainnya juga fokus pada masalah ini.
Lebih lanjut, Nizar menyoroti pentingnya pengembangan kawasan kumuh, yang fokus pada desa Marok Tua dan desa kelurahan Senayang.
Selain itu, ia juga melakukan pembangunan panggung utama Laman Hangtuah, yang diharapkan dapat menjadi pusat kegiatan seni dan budaya di daerah tersebut.
Prestasi kepemimpinan Nizar diakui dengan diraihnya penghargaan Terbaik I Perangkat Daerah Tahun 2023, yang menandakan komitmen Pemkab Lingga dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Untuk mendorong ekonomi agar kembali bertumbuh sehat maka perlu kebijakan dari semua pemimpin untuk melaksanakannya.
Dengan berbagai program yang telah diluncurkan dan hasil yang dicapai, Nizar optimis bahwa pembangunan di Kabupaten Lingga akan terus berlanjut, demi mewujudkan masyarakat yang lebih sejahtera dan berdaya saing.
Saat ini, Nizar yang berpasangan dengan Novrizal, bersiap untuk mencalonkan kembali sebagai Bupati Lingga dalam Pilkada 2024.
(Rep/Mhmmd)
Social Header